Friday, October 14, 2011

Jahe Bantu Kurangi Risiko Kanker Usus Besar

Oleh : Innes
Foto : Ist
​Jahe memang sudah populer sebagai rempah-rempah untuk masakan. Tumbuhan umbian itu juga manjur sebagai obat tradisional untuk mengatasi berbagai penyakit. Namun tak cukup disitu saja manfaat jahe. Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa jahe juga ampuh menurunkan risiko kanker usus besar.

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Penelitian Pencegahan Kanker ini dilakukan pada 30 orang dewasa yang sehat yang diantaranya diberikan dua gram jahe ke dalam makanannya selama 28 hari. Sedangkan sisanya melakukan placebo - sebuah istilah medis, seperti terapi yang memberi sugesti positif bagi pasien.

Para peneliti mengambil sampel jaringan usus dari keikutsertaan 30 orang dalam penelitian tersebut, sesudah dan sebelum penelitian untuk mengetes senyawa yang diindikasi mampu mengatasi peradangan pada usus. Hasilnya, jahe ternyata mampu menurunkan tingkat penyebab peradangan di jaringan usus dibandingkan dengan placebo.

Gingerols, senyawa polifenol aktif dalam jahe, terbukti mampu menghambat pertumbuhan helitobachter pylori yang berhubungan dengan perkembangan kanker usus besar.

"Saya kira penemuan ini bagus. Penemuan ini membuka jalan bagi kita untuk mengetahui investigasi yang lebih mendalam," ujar David Bernstein, MD, Pimpinan divisi gastreonteroly di Rumah Sakit Universitas North Shore, Manhasset, New York.

Meskipun penelitian itu dianggap baik, nama para ahli menganggap perlu ada kajian lebih mendalam terhadap manfaat terbaru dari jahe tersebut. Bernstein juga memberi catatan, meskipun jahe relatif aman, jangan juga terlalu mengandalkan jahe dan mengonsumsinya dalam jumlah besar untuk menangkal kanker.

Guna mendapatkan manfaat jahe sebagai penangkal kanker yang lebih besar, alangkah baiknya disertakan pola hidup dan makan sehat. Diantaranya dengan mengonsumsi makanan berserat tinggi, rendah lemak (lemak dan kolesterol mampu meningkatkan risiko kanker usus besar), tidak merokok, menjaga berat badan, dan melakukan olahraga rutin (olahraga rutin mengurangi hingga 40 persen risiko kanker).

http://health.ghiboo.com
(Berbagai Sumber)

No comments:

Post a Comment